RIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Indonesia Asahan
Aluminium (PT Inalum) telah mendapatkan proyek pertamanya sebagai
perusahaan BUMN. Rencananya Inalum akan bekerjasama dengan PT Aneka
Tambang (Antam) memproduksi Aluminium di Mempawah Sumatera Utara.
"Inalum
kerjasama dengan Antam jadi disana bisa memproduksi Aluminium untuk
dalam negeri," ujar Menteri BUMN Dahlan Iskan di kantor Kementerian
BUMN, Kamis (19/12/2013).
Dengan peralihan dari PT Nippon Asahan,
Dahlan meminta performa PT Inalum tidak boleh menurun. Bahkan Dahlan
meminta Inalum menargetka kinerjanya 100 persen daripada sebelumnya.
"Saya
sudah menentukan. Bahwa Inalum tidak boleh merosot tidak boleh jelek,
harus meningkatkan kapasitas dua kali lipat," ujar Dahlan.
Dahlan
juga menargetkan pada tahun 2015 PT Inalum merencanakan untuk melakukan
pembangunan listrik yang akan selesai tahun 2017. Investasi yang
digelontorkan Inalum sebesar Rp 3 triliun dari anggarannya sendiri.
"Nanti
Inalum harus membangun pembangkit listrik 300x2 Megawatt, pelabuhan
ada, tanah ada, jadi proses lebih cepat," ujar Dahlan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar